Yogyakarta, Rabu, 24 September 2025 — Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menyelenggarakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) bertema “Pendampingan Masyarakat Sekitar Hutan Kalibiru dalam Pemanfaatan Tanaman Herbal.” Acara dimulai pukul 09.00 WIB dan dibuka oleh Prof. Dr. Drs. Edi Istiyono, M.Si. selaku ketua tim. Dalam sambutannya, Prof. Edi menegaskan pentingnya penguatan literasi herbal berbasis potensi lokal sebagai pintu masuk pemberdayaan ekonomi keluarga sekaligus pelestarian lingkungan. Sambutan berikutnya disampaikan Sadali, Ketua Kelompok Tani Hutan Kemasyarakatan Mandiri Kalibiru, Kulon Progo, yang menyampaikan kondisi lapangan serta antusiasme warga untuk mengembangkan produk olahan herbal.

Kegiatan dirancang dua tahap. Tahap pertama berupa penyuluhan: peserta memperoleh pengantar mengenai khasiat rimpang lokal, standar kebersihan dan higienitas produksi, takaran bahan, serta teknik pengolahan yang aman bagi konsumsi keluarga maupun pemasaran rumahan. Tim juga memaparkan peluang nilai tambah melalui pengemasan sederhana, pencantuman komposisi, dan ketahanan simpan.

Tahap kedua adalah praktik langsung pembuatan minuman herbal dengan dua resep unggulan. Resep pertama, jamu beras kencur, memadukan beras sangrai, kencur, jahe, gula, dan rempah pendukung; peserta dilatih menakar bahan, mengekstraksi rasa, hingga menyaring dan menyajikan. Resep kedua, jamu kunyit asam, menonjolkan kombinasi kunyit segar dan asam jawa untuk kesegaran sekaligus manfaat antioksidan. Pada sesi ini, peserta berlatih dari proses pencucian bahan, pemarutan/penghalusan, perebusan dengan pengaturan suhu yang tepat, hingga uji rasa, kebersihan peralatan, dan pengemasan.

Suasana pelatihan berlangsung interaktif. Warga aktif bertanya mengenai substitusi bahan, takaran untuk produksi skala rumah tangga, umur simpan, serta strategi pemasaran sederhana. Tim PKM menutup kegiatan dengan merangkum standar proses (SOP singkat) dan membagikan lembar resep agar mudah direplikasi di rumah. Sebagai tindak lanjut, tim dan kelompok tani menyepakati pendampingan berkala untuk uji kemasan, penetapan label komposisi, dan simulasi biaya produksi agar produk dapat dipasarkan pada kegiatan wisata edukasi di kawasan Kalibiru.

Melalui PKM ini, SPs UNY menegaskan komitmen untuk menghadirkan pendampingan yang bermanfaat, terukur, dan berkelanjutan, sekaligus memperkuat peran kampus dalam pemberdayaan masyarakat dan pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal di sekitar Hutan Kalibiru.